Ada banyak kisah menarik dan unik di dunia ini, termasuk kisah yang
satu ini. Di kala banyak muslimah enggan untuk menutup auratnya dengan
mengenakan jilbab apalagi berbicara tentang Islam, berbeda 180 derajat
dengan seorang wanita Amerika satu ini, meski masih Kristen namun lebih
suka mengenakan jilbab dan berani berbicara tentang Islam.
Terlepas dari kenyataan bahwa ia masih seorang Kristen ketika merekam
wawancara ini, si wanita Amerika dengan sukarela dan lebih suka
mengenakan jilbab. Dan Alhamdulillah, dia akhirnya masuk Islam beberapa bulan kemudian. Dan
berikut adalah penuturannya (tidak disebutkan siapa nama wanita Amerika
ini) tentang Islam dalam kondisi dirinya masih Kristen dan telah
mengenakan jilbab:
“Saya sudah tertarik dengan Islam di sebagian besar hidup saya, dan
saya sudah mempelajari tentang hal itu. Saya juga banyak tahu
dasar-dasar tentang agama selama bertahun-tahun. Kemudian ketika insiden
9/11 terjadi saya mendapat banyak informasi propaganda, dan setelah
berbagai kejadian tersebut saya mulai belajar tentang Islam, dan saya
akhirnya menemukan, meskipun fakta-fakta dasar yang telah saya pelajari
sebelumnya tentang Islam sebagian besar adalah benar, namun ada banyak
hal yang telah salah diartikan dan salah dipahami tentang Islam itu
sendiri.
Misalnya, hal pertama yang saya perhatikan adalah sebenarnya tidak
ada paksaan dalam Islam, tidak ada yang memaksa Anda masuk ke dalam
agama ini, Allah memanggil dan memberikan hidayah kepada mereka yang Dia
panggil.
Hal lain yang saya temukan dalam Islam adalah ikatan persaudaraan
yang indah dan bagaimana umat Islam saling memelihara satu sama lain.
Saya sudah jauh lebih bahagia karena saya mulai mengunjungi masjid dan
mengenal banyak saudara perempuan dan menghabiskan waktu bersama mereka.
Saya menyukai Islam yang mengajarkan Anda bagaimana bersikap baik
satu sama lain, dan bagaimana memelihara satu sama lain. Dalam Kristen,
Injil mengatakan, “Bersikaplah baik satu dengan yang lainnya.” Dalam
Islam hal ini lebih jelas, Islam memberitahu Anda bagaimana untuk
bersikap baik satu sama lain, bagaimana berbuat sopan dan cara
memelihara satu sama lain.
Islam adalah jalan yang penuh kedamaian dalam hidup,
menginginkan agar orang menjalani kehidupan yang baik dalam keluarga
mereka sebagai suami istri, dan dalam masyarakat. Dan saya menemukan
Islam yang saya asosiasikan jauh lebih saleh daripada apa yang pernah
saya alami dalam agama Kristen, dan saya sudah sangat banyak pengalaman
tentang agama Kristen selama bertahun-tahun.
Konsep lain yang begitu indah dalam Islam adalah konsep Syura. Ketika
ada masalah yang akan dibahas, pemimpin mendengar dari semua orang. Dan
saya pernah melihat ini dalam tindakan nyata. Hal ini dipraktekkan
dalam keluarga, dan juga dipraktekkan dalam pemerintahan. Mereka
mendengar dari semua orang, bahkan dari anak kecil, dan semuanya
dipertimbangkan, kemudian ada keputusan berdasarkan apa yang terbaik.
Ketika keputusan dibuat, masyarakat dianjurkan untuk mengikuti keputusan
itu, apakah mereka setuju atau tidak,
Berbicara bagaimana Wanita dalam Islam, wanita Amerika ini menyatakan:
Saya pikir itu sangat indah. Saya percaya perempuan sangat
dihormati dalam Islam. Saya sangat suka mengenakan jilbab, saya merasa
istimewa, saya merasa terlindungi, saya merasa bahwa saya tidak harus
memamerkan segala sesuatu dari tubuh saya untuk semua orang, ini
membantu saya menjadi pribadi seutuhnya.
Dalam Islam, saya merasa saya diterima sebagai seorang
wanita, dan dihormati sebagai seorang perempuan. Saya merasa bahwa saya
tidak harus berjuang untuk mencoba menjadi sama dan mencoba untuk
menjadi seperti seorang pria, seperti yang saya rasakan di dalam
masyarakat Amerika.
sumber: Eramuslim