-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Foto Diduga Tuyul Mirip Alien terlihat di ruang fraksi PKS DPRD Magelang

Jumat, 22 Maret 2013 | Maret 22, 2013 WIB Last Updated 2013-03-22T01:48:14Z
Gedung Dewan biasanya tak mudah untuk tersentuh, ia biasanya selalu dikawal ketat oleh pihak keamanan terkait. Bahkan rakyat yang seharusnya diwakilkan oleh keberadaannya saja tak bisa dengan mudah mengakses gedung yang berisikan para wakil rakyat itu.

Namun kini ceritanya lain, bukan rakyat yang diduga dengan enaknya nyelonong masuk tempat terhormat itu. Adalah mahluk halus berjenis tuyul yang diduga berhasil masuk kedalam ruangan gedung DPRD kota magelang.

Indikasi itu terungkap saat secara tidak sengaja seorang anggota dewan bernama Arifin Mustofa yang juga adalah seorang Ketua Fraksi PKS, memfoto salah satu ruangan fraksi yang sedang tak berpenghuni. Arifin mengambil gambar ruangan kosong itu pada hari Rabu (16/1/2012) ini sekitar pukul 9 pagi WIB. Arifin mengaku iseng saat memotret ruangan fraksi PKS di pagi itu.

“Saya kebetulan ada jadwal rapat fraksi, tapi jam 09.00 belum pada datang, dan ruangan fraksi masih sepi, soalnya biasanya tepat waktu. Lalu saya foto ruangan dan saya kirimkan ke kawan-kawan,” aku Arifin. Ketika dikirimkan ke kawan anggota DPR yang lain, ternyata ada tanggapan kalau kenapa di Gambar itu ada Foto mirip Aliennya. “Jawabnya malah yang mendesain gambar alien itu siapa. Saya malah nggak tahu. Lalu saya cek perhatikan lagi foto itu ternyata ada gambar makhluk itu. Kemudian saya coba foto dua kali tetapi nggak ada,” ujar Arifin menerangkan kalau ia tak tahu menahu seputar sosok tuyul mirip Alien itu.
Meski lebih mirip alien, namun Arifin menduga kalau gambar yang berhasil dijepretnya itu adalah mahluk halus berjenis Tuyul. “Kalau kata orang-orang yang sudah melihat, itu makhluk gaib berupa tuyul,” Argumen Arifin memperkuat asumsinya.

Argumen arifin diperkuat oleh Budi Purwoko, seorang staf Bagian Keuangan Sekretariat DPRD Kota Magelang yang mengatakan kalau uang disana sering hilang. “Sering hilang itu sudah sekitar dua tahunan, dan totalnya sekitar Rp 1 juta lebih lah. Soalnya hilangnya tidak secara langsung tapi sedikit-sedikit dari ratusan ribu,” ujar Budi mempertegas argumen Arifin. Budi juga mengatakan kalau uang yang ada terus hilang meski laci dan kunci laci tak mengalami kerusakan sama sekali.

×
Berita Terbaru Update